Perjanjian Siang dan Malam


Kaupernah membuatkan ku berjanji
untuk setia pada ketetapan siang
untuk patuh pada ketentu malam
lalu, ku sendiri mengikat diriku
dengan rapat dan ketat
pada Perjanjian Malam dan Siang.

Tidak pernah pula,
kaunyatakan kepadaku tentang subuh dan senja,
maka kuyakini bahwa subuh dan senja itu adalah suatu
yang telah engkau leraikan dengan tanganmu sendiri
memerdekakan ku untuk seketika.

Biarlah,
Kuceritakan kepadamu tentang senja.
tatkala dunia siang makin renta
yang kusaksikan bersama sang suria,
tajalli mega yang kian berdarah menggumpal rasa,
lalu langlang dunia pulang ke sarangnya,
membuat damai membunga di sukma.

Biarlah juga,
kuceritakan kepadamu tentang dinihari
saat jalur murni abiadz menghapus malam sepi
yang kusaksikan sang purnama yang hampir pergi,
meninggalkan bintang di alam wati
meninggalkan aku bersendiri kini
membuat rasa menggamit jiwa bersalah.

Hari ini,
saat kusedar kau mula melepaskan tali itu satu persatu,
aku menjadi tahu,
bahawasanya kamu,
tanpa Perjanjian Siang dan Malam itu
tiada lebihnya engkau daripada mereka,
penghuni subuh dan senja...



copy right reserved
Kencana Si Rawi

imra(';')n ------{@

0 comments:

Newer Post Older Post Home